Sering kita dengar istilah Hujan Asam
atau Acid Rain, jenis hujan yang cukup ditakuti karena mampu
menyebabkan kerusakan yang cukup signifikan, seperti mengakibatkan air
yang tercampur hujan tersebut meningkat kadar keasamannya, yang otomatis
membuat semua mahluk hidup yang berinteraksi dengan air tersebut
mengalami gangguan metabolisme dan menyebabkan kematian, seperti ikan
atau pohon-pohon yang menyerap air tersebut.
Secara keilmuan, Pengertian Hujan Asam adalah semua jenis
hujan yang memiliki tingkat pH dibawah 5,6. Secara alami, hujan biasa
memang bersifat asam, dengan pH 6.0 atau kurang sedikit, hal ini terjadi
karena air hujan bercampur dengan CO2 diudara sehingga membentuk
tingkat keasaman lemah. Keasaman alami ini tentu saja sangat
menguntungkan karena membantu tanah menyerap berbagai mineral yang
dibutuhkan oleh tumbuhan dan hewan.
Proses pembentukan terjadinya hujan asam bisa terjadi akibat
dari akibat dari letusan gunung berapi yang membuat air tercampur
dengan zat sulfur yang beracun, atau proses-proses alamiah lain seperti proses biologis
di tanah, rawa, dan laut. Namun kebanyakan, namun kebanyakan hujan asam
yang terjadi adalah akibat aktivitas manusia seperti dalam industri,
yaitu zat beracun sulfur (belerang) yang dihasilkan dari proses industri
yang menggunakan bahan bakar fosil seperti minyak dan batu bara,
pembangkit tenaga listrik, dan penggunaan zat-zat berbahaya seperti
Amonia dalam industri berskala besar.
Zat-zat beracun dari hasil proses industri tersebut kemudian terbawa
angin, tercampur dengan air dan hujan, serta terendap dalam tanah.
Dampak hujan asam atau istilah bulenya Acid Rain ini tentu saja
sangat mengerikan sebagaimana dijelaskan pada paragraf awal artikel ini.
Sejarah dikenalnya istilah hujan asam sendiri diawali pada tahun
1852, dimana Robert Angus Smith menemukan hubungan kerusakan alam dengan
hujan dan polusi udara, bahkan dia menganalisa bahwa hujan asam mampu
membawa kehancuran total bagi alam dan kehidupan manusia. Hujan jenis
ini dilaporkan pertama kali di daerah Manchester – Inggris. Pada tahun
1872, istilah hujan asam mulai dipergunakan.
Sumber : http://beritama.com/hujan-asam/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar