Berikut kami lampirkan Kisi-kisi ulangan Semester matematika MI kelas 4, 5 dan 6 kecamatan Danau Panggang
Laman
Rabu, 25 September 2013
Jumat, 20 September 2013
Ziarah kubur Tradisi Musyrik?
Saat membahas materi Ziarah Wali Songo pada pokok bahasan sejarah Budaya Islam kelas IX, "Tokoh Penyebar Islam di pulau Jawa" bersama siswa. Timbul sebuah tema diskusi menarik. Seorang siswa saya melontarkan pertanyaan apakah ziarah kemakam wali suatu perbuatan syirik?
Kemudian bermacam-macam pendapat dari siswa mengalir sesuai pengetahuan dan persepsi mereka masing masing.
Saat memberikan pandangan ke siswa sy teringat dg peristiwa yg baru2 ini terjadi di Jogjakarta. Yakni penghancuran Makam cucu Sultan
Hamengku Buwono VI oleh orang- bercadar karena dianggap sumber kesyirikan.
Masyarakat Indonesia pada umumnya
memiliki tradisi ziarah ke makam sebagai
penghormatan dan bukan sebagai kegiatan
musyrik yang berlawanan dengan aqidah
Islam. Tradisi yang telah menjadi budaya
itu harus dihormati dan sekaligus didukung
sebagai rasa cinta kepada leluhur. Ziarah ke
makam merupakan kearifan
lokal yang mampu menguatkan pertautan
batin sesama manusia (‘alaqoh ruh). Lebih
dari itu, mereka yang melakukan ziarah
bisa mengambil pelajaran dari perilaku dan
tauladan yang dilakukan para pendahulu
atau tokoh yang diziarahi. Tradisi itu juga
sebagai bentuk dzikir yaitu mengingatkan
mereka yang masih hidup suatu saat akan
kembali kepada Sang Pencipta".
Masyarakat Banjar juga merupakan pemelihara tradisi ziarah kubur. Kalau tradisi tersebut dianggap syirik maka kalau bgitu pemahamannya gawat. Datang
ke kubur nymbah kubur, datang ke
borobodor, nyembah candi, hormat
bendera= nyembah bendera, menghormati abah mama menyembah manusia.dst.
Jadi upaya penghancuran makam dpt memicu konflik horizontal. Sebab masyarakat. Terutama ahli waris tdk akan terima makam nenek moyangnya dirusak.
Minggu, 08 September 2013
DAFTAR NAMA HEWAN DAN TUMBUHAN DALAM BAHASA LATIN (BIOLOGI X: TAKSONOMI)
Daftar nama Latin TUMBUHAN
I. PALMAE
1. Amorphophallus decussilvae Bunga bangkai
jangkung
2. Amorphophallus titanum Bunga bangkai
raksasa
3. Borrassodendron borneensis Bindang, Budang
4. Caryota no Palem raja/Indonesia
5. Ceratolobus glaucescens Palem Jawa
6. Cystostachys lakka Pinang merah Kalimantan
7. Cystostachys ronda Pinang merah Bangka
8. Eugeissona utilis Bertan
9. Johanneste ijsmaria altifrons Daun payung
10. Livistona spp. Palem kipas Sumatera (semua
jenis dari genus Livistona)
11. Nenga gajah Palem Sumatera
12. Phoenix paludosa Korma rawa
13. Pigafatta filaris Manga
14. Pinanga javana Pinang Jawa
II. RAFFLESSIACEA
1. Rafflesia spp. Rafflesia, Bunga padma
(semua jenis dari genus Rafflesia)
III. ORCHIDACEAE
1. Ascocentrum miniatum Anggrek kebutan
2. Coelogyne pandurata Anggrek hitan
3. Corybas fornicatus Anggrek koribas
4. Cymbidium hartinahianum Anggrek hartinah
5. Dendrobium catinecloesum Anggrek karawai
6. Dendrobium d’albertisii Anggrek albert
7. Dendrobium lasianthera Anggrek stuberi
8. Dendrobium macrophyllum Anggrek jamrud
9. Dendrobium ostrinoglossum Anggrek karawai
10. Dendrobium phalaenopsis Anggrek larat
11. Grammatophyllum papuanum Anggrek raksasa
Irian
12. Grammatophyllum speciosum Anggrek tebu
13. Macodes petola Anggrek ki aksara
14. Paphiopedilum chamberlainianum Anggrek
kasut kumis
15. Paphiopedilum glaucophyllum Anggrek kasut
berbulu
16. Paphiopedilum praestans Anggrek kasut pita
17. Paraphalaenopsis denevei Anggrek bulan
bintang
18. Paraphalaenopsis laycockii Anggrek bulan
Kaliman Tengah
19. Paraphalaenopsis serpentilingua Anggrek
bulan Kaliman Barat
20. Phalaenopsis amboinensis Anggrek bulan
Ambon
21. Phalaenopsis gigantea Anggrek bulan raksasa
22. Phalaenopsis sumatrana Anggrek bulan
Sumatera
23. Phalaenopsis violacose Anggrek kelip
24. Renanthera matutina Anggrek jingga
25. Spathoglottis zurea Anggrek sendok
26. Vanda celebica Vanda mungil Minahasa
27. Vanda hookeriana Vanda pensil
28. Vanda pumila Vanda mini
29. Vanda sumatrana Vanda Sumatera
IV. NEPHENTACEAE
1. Nephentes spp. Kantong semar (semua jenis
dari genus Nephentes)
V. DIPTEROCARPACEAE
1. Shorea stenopten Tengkawang
2. Shorea stenoptera Tengkawang
3. Shorea gysberstiana Tengkawang
4. Shorea pinanga Tengkawang
5. Shorea compressa Tengkawang
6. Shorea semiris Tengkawang
7. Shorea martiana Tengkawang
8. Shorea mexistopteryx Tengkawang
9. Shorea beccariana Tengkawang
10. Shorea micrantha Tengkawang
11. Shorea palembanica Tengkawang
12. Shorea lepidota Tengkawang
13. Shorea singkawang Tengkawang
Nama Tanaman Hias atau Bunga dan
Nama Latin
* Anggrek Bulan (Phalaenopsis amabilis)
* Anggrek Hitam (Coelogyne pandurata)
* Anggrek Tebu (Grammatophyllum
speciosum)
* Bunga Bangkai (Amorphpophallus titanium)
* Cempaka Putih (Michelia alba)
* Cempaka Kuning (Michelia champaka)
* Cempaka Telor (Magnolia coco)
* Edelweis Jawa (Anaphalis javanica)
* Kenanga (Cananga odorata)
* Melati Gambir (Jasminum pubescens)
* Melati Putih (Jasminus sambac)
* Nibung (Oncosperma tigillarium)
Nama Tumbuhan Obat dan Nama Latin
* Ciplukan (Physalis angulata)
* Gambir (Uncaria gambir)
* Mengkudu (Morinda citrifolia)
* Sirih (Piper betle)
* Zodia (Evodia suaveolens)
Nama Tumbuhan Buah dan Nama Latin
* Alpukat (Persea americana)
* Apel (Pyrus malus)
* Belimbing Manis (Averrhoa carambola)
* Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi)
* Ceremai (Phyllanthus acidus)
* Delima (Punica granatum)
* Durian (Durio zibethinus)
* Duwet (Syzygium cumini)
* Gayam (Inocarpus fagiferus)
* Jambu Air (Eugenia aquea)
* Jeruk Manis (Citrus sinensis)
* Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia)
* Kasturi (Mangifera casturi)
* Kawista (Limonia acidissima)
* Kedoya (Dysoxylum gaudichaudianum)
* Kemang (Mangifera kemanga)
* Kelapa (Cocos nucifera)
* Kepa (Syzygium polycephalum)
* Kepel (Stelechocarpus burahol)
* Kersen (Muntingia calabura)
* Korma rawa (Phoenix paludosa)
* Lontar (Borassus flabellifer)
* Mangga (Mangifera indica)
* Manggis (Garcinia mangostana)
* Matoa (Pometia pinnata)
* Menteng (Baccaurea racemosa)
* Mundu (Garcinia dulcis)
* Nam Nam (Cynometra cauliflora)
* Nangka (Artocarpus heterophyllus)
* Pisang (Musa paradisiaca)
* Pepaya (Carica papaya)
* Rambutan (Nephelium lappaceum)
* Salak (Salacca zalacca)
* Sawo Kecik (Manilkara kauki)
* Sawo Manila (Manilkara zapota)
Nama Tanaman Keras dan Nama Latin
* Ajan Kelicung (Diospyros macrophylla)
* Andalas (Morus macroura)
* Baobab (Adansonia Digitata)
* Bintaro (Cerbera manghas)
* Eboni (Diospyros celebica)
* Gaharu (Aquilaria moluccensis)
* Gandaria (Bouea macrophylla)
* Jati (Tectona grandis)
* Karet (Hevea braziliensis)
* Kapuk Randu (Ceiba pentandra)
* Kenari (Canarium ovatum)
* Kendal (Cordia bantamensis)
* Kepuh (Sterculia foetida)
* Kokoleceran (Vatica bantamensis)
* Limpasu (Baccaurea lanceolata)
* Maja (Aegle marmelos)
* Majegau (Dysoxylum densiflorum)
* Nagasari (Palaquium rostratum)
* Trembesi (Albizia saman Sin. Samanea
saman)
Nama Tanaman Umbi dan Rimpang dan
Nama Latin
* Jahe (Zingiber officinale)
* Bengkuang (Pachyrhizus erosus)
* Garut (Maranta arundinacea)
* Ganyong (Canna edulis)
* Kedawung (Parkia roxburghii)
* Lengkuas (Alpinia galanga)
* Singkong (Manihot esculenta)
* Ubi Jalar (Ipomoea batatas)
Tumbuhan Rempah dan Nama Latin
1. Asam Jawa (Tamarindus indica)
2. Bawang Merah (Allium cepa)
3. Bawang Putih (Allium sativum)
4. Cabai (Capsicum annum)
5. Cabai Rawit (Capsicum frutescens)
6. Cengkeh (Syzygium aromaticum)
7. Kencur (Kaempferia galanga)
8. Lada (Piper nigrum)
9. Pala (Myristica fragrans)
Tumbuhan Lainnya dan Nama Latin
* Jagung (Zea mays)
* Kacang Hijau (Vigna radiata)
* Kacang Kapri (Pisum sativum)
* Kacang Merah (Phaseolus vulgaris)
* Kacang Panjang (Phaseolus vulgaris)
* Kacang Tanah (Arachis hypogaea)
* Kentang (Solanum tuberosum)
* Kesambi (Schleichera oleosa)
* Padi (Oryza sativa)
* Petai Cina (Leucaena leucocephala)
* Terung (Solanum melongena)
* Tuba (Derris elliptica)
Daftar Nama Latin Untuk Hewan
I. Nama Latin MAMALIA (Menyusui)
1. Anoa depressicornis Anoa dataran rendah,
Kerbau pendek
2. Anoa quarlesi Anoa pegunungan
3. Arctictis binturong Binturung
4. Arctonyx collaris Pulusan
5. Babyrousa babyrussa Babirusa
6. Balaenoptera musculus Paus biru
7. Balaenoptera physalus Paus bersirip
8. Bos sondaicus Banteng
9. Capricornis sumatrensis Kambing Sumatera
10. Cervus kuhli; Axis kuhli Rusa Bawean
11. Cervus spp. Menjangan, Rusa sambar (semua
jenis dari genus Cervus)
12. Cetacea Paus (semua jenis dari famili
Cetacea)
13. Cuon alpinus Ajag
14. Cynocephalus variegatus Kubung, Tando,
Walangkekes
15. Cynogale bennetti Musang air
16. Cynopithecus niger Monyet hitam Sulawesi
17. Dendrolagus spp. Kanguru pohon (semua
jenis dari genus Dendrolagus)
18. Dicerorhinus sumatrensis Badak Sumatera
19. Dolphinidae Lumba-lumba air laut (semua
jenis dari famili Dolphinidae)
20. Dugong dugon Duyung
21. Elephas indicus Gajah
22. Felis badia Kucing merah
23. Felis bengalensis Kucing hutan, Meong
congkok
24. Felis marmorota Kuwuk
25. Felis planiceps Kucing dampak
26. Felis temmincki Kucing emas
27. Felis viverrinus Kucing bakau
28. Helarctos malayanus Beruang madu
29. Hylobatidae Owa, Kera tak berbuntut (semua
jenis dari famili Hylobatidae)
30. Hystrix brachyura Landak
31. Iomys horsfieldi Bajing terbang ekor merah
32. Lariscus hosei Bajing tanah bergaris
33. Lariscus insignis Bajing tanah, Tupai tanah
34. Lutra lutra Lutra
35. Lutra sumatrana Lutra Sumatera
36. Macaca brunnescens Monyet Sulawesi
37. Macaca maura Monyet Sulawesi
38. Macaca pagensis Bokoi, Beruk Mentawai
39. Macaca tonkeana Monyet jambul
40. Macrogalidea musschenbroeki Musang
Sulawesi
41. Manis javanica Trenggiling, Peusing
42. Megaptera novaeangliae Paus bongkok
43. Muntiacus muntjak Kidang, Muncak
44. Mydaus javanensis Sigung
45. Nasalis larvatus Kahau, Bekantan
46. Neofelis nebulusa Harimau dahan
47. Nesolagus netscheri Kelinci Sumatera
48. Nycticebus coucang Malu-malu
49. Orcaella brevirostris Lumba-lumba air tawar,
Pesut
50. Panthera pardus Macan kumbang, Macan
tutul
51. Panthera tigris sondaica Harimau Jawa
52. Panthera tigris sumatrae Harimau Sumatera
53. Petaurista elegans Cukbo, Bajing terbang
54. Phalanger spp. Kuskus (semua jenis dari
genus Phalanger)
55. Pongo pygmaeus Orang utan, Mawas
56. Presbitys frontata Lutung dahi putih
57. Presbitys rubicunda Lutung merah, Kelasi
58. Presbitys aygula Surili
59. Presbitys potenziani Joja, Lutung Mentawai
60. Presbitys thomasi Rungka
61. Prionodon linsang Musang congkok
62. Prochidna bruijni Landak Irian, Landak semut
63. Ratufa bicolor Jelarang
64. Rhinoceros sondaicus Badak Jawa
65. Simias concolor Simpei Mentawai
66. Tapirus indicus Tapir, Cipan, Tenuk
67. Tarsius spp. Binatang hantu, Singapuar
(semua jenis dari genus Tarsius)
68. Thylogale spp. Kanguru tanah (semua jenis
dari genus Thylogale)
69. Tragulus spp. Kancil, Pelanduk, Napu (semua
jenis dari genus Tragulus)
70. Ziphiidae Lumba-lumba air laut (semua jenis
dari famili Ziphiidae)
II. Daftar Nama Latin Burung (AVES )
1. Accipitridae Burung alap-alap, Elang (semua
jenis dari famili Accipitridae)
2. Aethopyga exima Jantingan gunung
3. Aethopyga duyvenbodei Burung madu
Sangihe
4. Alcedinidae Burung udang, Raja udang
(semua jenis dari famili Alcedinidae)
5. Alcippe pyrrhoptera Brencet wergan
6. Anhinga melanogaster Pecuk ular
7. Aramidopsis plateni Mandar Sulawesi
8. Argusianus argus Kuau
9. Bubulcus ibis Kuntul, Bangau putih
10. Bucerotidae Julang, Enggang, Rangkong,
Kangkareng (semua jenis dari famili
Bucerotidae)
11. Cacatua galerita Kakatua putih besar jambul
kuning
12. Cacatua goffini Kakatua gofin
13. Cacatua moluccensis Kakatua Seram
14. Cacatua sulphurea Kakatua kecil jambul
kuning
15. Cairina scutulata Itik liar
16. Caloenas nicobarica Junai, Burung mas,
Minata
17. Casuarius bennetti Kasuari kecil
18. Casuarius casuarius Kasuari
19. 89 Casuarius unappenddiculatus Kasuari
gelambir satu, Kasuari leher kuning
20. Ciconia episcopus Bangau hitam,
Sandanglawe
21. Colluricincla megarhyncha Burung sohabe
coklat
22. Crocias albonotatus Burung matahari
23. Ducula whartoni Pergam raja
24. Egretta sacra Kuntul karang
25. Egretta spp. Kuntul, Bangau putih (semua
jenis dari genus Egretta)
26. Elanus caerulleus Alap-alap putih, Alap-alap
tikus
27. Elanus hypoleucus Alap-alap putih, Alap-alap
tikus
28. Eos histrio Nuri Sangir
29. Esacus magnirostris Wili-wili, Uar, Bebek laut
30. Eutrichomyias rowleyi Seriwang Sangihe
31. Falconidae Burung alap-alap, Elang (semua
jenis dari famili Falconidae)
32. Fregeta andrewsi Burung gunting, Bintayung
33. Garrulax rufifrons Burung kuda
34. Goura spp. Burung dara mahkota, Burung titi,
Mambruk (semua jenis dari genus Goura)
35. Gracula religiosa mertensi Beo Flores
36. Gracula religiosa robusta Beo Nias
37. Gracula religiosa venerata Beo Sumbawa
38. Grus spp. Jenjang (semua jenis dari genus
Grus)
39. Himantopus himantopus Trulek lidi, Lilimo
40. Ibis cinereus Bluwok, Walangkadak
41. Ibis leucocephala Bluwok berwarna
42. Lorius roratus Bayan
43. Leptoptilos javanicus Marabu, Bangau
tongtong
44. Leucopsar rothschildi Jalak Bali
45. Limnodromus semipalmatus Blekek Asia
46. Lophozosterops javanica Burung kacamata
leher abu-abu
47. Lophura bulweri Beleang ekor putih
48. Loriculus catamene Serindit Sangihe
49. Loriculus exilis Serindit Sulawesi
50. Lorius domicellus Nori merah kepala hitam
51. Macrocephalon maleo Burung maleo
52. Megalaima armillaris Cangcarang
53. Megalaima corvina Haruku, Ketuk-ketuk
54. Megalaima javensis Tulung tumpuk, Bultok
Jawa
55. Megapoddidae Maleo, Burung gosong (semua
jenis dari famili Megapododae)
56. Megapodius reintwardtii Burung gosong
57. Meliphagidae Burung sesap, Pengisap madu
(semua jenis dari famili Meliphagidae)
58. Musciscapa ruecki Burung kipas biru
59. Mycteria cinerea Bangau putih susu, Bluwok
60. Nectariniidae Burung madu, Jantingan, Klaces
(semua jenis dari famili Nectariniidae)
61. Numenius spp. Gagajahan (semua jenis dari
genus Numenius)
62. Nycticorax caledonicus Kowak merah
63. Otus migicus beccarii Burung hantu Biak
64. Pandionidae Burung alap-alap, Elang (semua
jenis dari famili Pandionidae)
65. Paradiseidae Burung cendrawasih (semua
jenis dari famili Paradiseidae)
66. Pavo muticus Burung merak
67. Pelecanidae Gangsa laut (semua jenis dari
famili Pelecanidae)
68. Pittidae Burung paok, Burung cacing (semua
jenis dari famili Pittidae)
69. Plegadis falcinellus Ibis hitam, Roko-roko
70. Polyplectron malacense Merak kerdil
71. Probosciger aterrimus Kakatua raja, Kakatua
hitam
72. Psaltria exilis Glatik kecil, Glatik gunung
73. Pseudibis davisoni Ibis hitam punggung putih
74. Psittrichas fulgidus Kasturi raja, Betet besar
75. Ptilonorhynchidae Burung namdur, Burung
dewata
76. Rhipidura euryura Burung kipas perut putih,
Kipas gunung
77. Rhipidura javanica Burung kipas
78. Rhipidura phoenicura Burung kipas ekor
merah
79. Satchyris grammiceps Burung tepus dada
putih
80. Satchyris melanothorax Burung tepus pipi
perak
81. Sterna zimmermanni Dara laut berjambul
82. Sternidae Burung dara laut (semua jenis dari
famili Sternidae)
83. Sturnus melanopterus Jalak putih, Kaleng
putih
84. Sula abbotti Gangsa batu aboti
85. Sula dactylatra Gangsa batu muka biru
86. Sula leucogaster Gangsa batu
87. Sula sula Gangsa batu kaki merah
88. Tanygnathus sumatranus Nuri Sulawesi
89. Threskiornis aethiopicus Ibis putih, Platuk
besi
90. Trichoglossus ornatus Kasturi Sulawesi
91. Tringa guttifer Trinil tutul
92. Trogonidae Kasumba, Suruku, Burung luntur
93. Vanellus macropterus Trulek ekor putih
III. Daftar Nama Latin Hewan
Melata (REPTILIA)
1. Batagur baska Tuntong
2. Caretta caretta Penyu tempayan
3. Carettochelys insculpta Kura-kura Irian
4. Chelodina novaeguineae Kura Irian leher
panjang
5. Chelonia mydas Penyu hijau
6. Chitra indica Labi-labi besar
7. Chlamydosaurus kingii Soa payung
8. Chondropython viridis Sanca hijau
9. Crocodylus novaeguineae Buaya air tawar
Irian
10. Crocodylus porosus Buaya muara
11. Crocodylus siamensis Buaya siam
12. Dermochelys coriacea Penyu belimbing
13. Elseya novaeguineae Kura Irian leher pendek
14. Eretmochelys imbricata Penyu sisik
15. Gonychephalus dilophus Bunglon sisir
16. Hydrasaurus amboinensis Soa-soa, Biawak
Ambon, Biawak pohon
17. Lepidochelys olivacea Penyu ridel
18. Natator depressa Penyu pipih
19. Orlitia borneensis Kura-kura gading
20. Python molurus Sanca bodo
21. Phyton timorensis Sanca Timor
22. Tiliqua gigas Kadal Panan
23. Tomistoma schlegelii Senyulong, Buaya sapit
24. Varanus borneensis Biawak Kalimantan
25. Varanus gouldi Biawak coklat
26. Varanus indicus Biawak Maluku
27. Varanus komodoensis Biawak komodo, Ora
28. Varanus nebulosus Biawak abu-abu
29. Varanus prasinus Biawak hijau
30. Varanus timorensis Biawak Timor
31. Varanus togianus Biawak Togian
IV. Daftar Nama Latin INSECTA (hewan
Serangga)
1. Cethosia myrina Kupu bidadari
2. Ornithoptera chimaera Kupu sayap burung
peri
3. Ornithoptera goliath Kupu sayap burung
goliat
4. Ornithoptera paradisea Kupu sayap burung
surga
5. Ornithoptera priamus Kupu sayap priamus
6. Ornithoptera rotschldi Kupu burung rotsil
7. Ornithoptera tithonus Kupu burung titon
8. Trogonotera brookiana Kupu trogon
9. Troides amphrysus Kupu raja
10. Troides andromanche Kupu raja
11. Troides criton Kupu raja
12. Troides haliphron Kupu raja
13. Troides helena Kupu raja
14. Troides hypolitus Kupu raja
15. Troides meoris Kupu raja
16. Troides miranda Kupu raja
17. Troides plato Kupu raja
18. Troides rhadamantus Kupu raja
19. Troides riedeli Kupu raja
20. Troides vandepolli Kupu raja
V. Daftar Nama Latin PISCES (Hewan Ikan)
1. Homaloptera gymnogaster Selusur Maninjau
2. Latimeria chalumnae Ikan raja laut
3. Notopterus spp. Belida Jawa, Lopis Jawa
(semua jenis dari genus Notopterus)
4. Pritis spp. Pari Sentani, Hiu Sentani (semua
jenis dari genus Pritis)
5. Puntius microps Wader goa
6. Scleropages formasus Peyang malaya,
Tangkelasa
7. Scleropages jardini Arowana Irian, Peyang
Irian, Kaloso
VI. Daftar Nama Latin ANTHOZOA
1. Anthiphates spp. Akar bahar, Koral hitam
(semua jenis dari genus Anthiphates)
VII. Daftar Nama Latin BIVALVIA
1. Birgus latro Ketam kelapa
2. Cassis cornuta Kepala kambing
3. Charonia tritonis Triton terompet
4. Hippopus hippopus Kima tapak kuda, Kima
kuku beruang
5. Hippopus porcellanus Kima Cina
6. Nautilus popillius Nautilus berongga
7. Tachipleus gigas Ketam tapak kuda
8. Tridacna crocea Kima kunia, Lubang
9. Tridacna derasa Kima selatan
10. Tridacna gigas Kima raksasa
11. Tridacna maxima Kima kecil
12. Tridacna squamosa Kima sisik, Kima seruling
13. Trochus niloticus Troka, Susur bundar
14. Turbo marmoratus Batu laga, Siput hijau
Itulah daftar sementara dari berbagai nama
dari hewan maupun tumbuhan dalam bahasa
latin yang sering sekali digunakan dalam
pelajaran IPA terutama Biologi.
Taksonomi Makhluk Hidup. Biologi Kelas X
Di bumi keanekaragaman makhluk hidup
sangat beranekaragam dan semakin lama
bertambah banyak, tentu saja
keanekaragaman juga tertambah. Dengan
adanya makhluk hidup yang jumlahnya
berjuta-juta itu bagaimana kita akan
mempelajarinya? Untuk mempelajari makhluk
hidup tersebut, manusia berusaha
menyederhanakan makhluk hidup dengan
menggolong-golongkan makhluk hidup
berdasarkan ciri-ciri yang dimiliki.
Di dalam kelompok yang mempunyai ciri-ciri
yang sama tersebut pastilah ditemukan lagi
perbedaan-perbedaan. Kemudian dibentuk
kelompok-kelompok yang lebih kecil
berdasarkan persamaan ciri-ciri yang dimiliki,
sehingga akan diperoleh kelompok terkecil
dengan persamaan ciri yang sama. Ilmu yang
mempelajari pengelompokkan makhluk hidup
dengan suatu sistem tertentu disebut
klasifikasi atau taksonomi. Lebih jelasnya,
simak penjelasan tentang klasifikasi makhluk
hidup berdasarkan ciri-ciri berikut ini!
Pada abad ke-18 Carolus Linnaeus (1707 –
1778), seorang ahli biologi dari Swedia
memperkenalkan klasifikasi berdasarkan
persamaan struktur. Makhluk hidup yang
mempunyai struktur tubuh yang sama
ditempatkan dalam satu kelompok. Bila
dalam satu kelompok ditemukan perbedaan–
perbedaan, maka dipisahkan dalam kelompok
yang lebih kecil lagi begitu seterusnya. Hal
ini menghasilkan setiap kelompok kecil
mempunyai persamaan ciri . Dengan cara
seperti ini maka makhluk yang ada
dipermukaan bumi ini dibedakan menjadi dua
(2) kelompok dunia kehidupan besar yaitu:
dunia hewan atau Animalia dan dunia
tumbuhan atau Plantae. Selanjutnya setiap
dunia akan dibagi menjadi kelompok-
kelompok lebih kecil yang disebut dengan
takson-takson. Dunia hewan akan dibagi
menjadi takson-takson sebagai berikut:
a. Kingdom atau kerajaan.
b. Filum.
c. Class atau kelas.
d. Ordo atau bangsa.
e. Familia atau suku.
f. Genus atau marga.
g. Species atau jenis.
Dalam dunia tumbuhan dibagi menjadi
takson-takson sebagai berikut:
a. Kingdom atau kerajaan.
b. Divisi.
c. Class atau kelas.
d. Ordo atau bangsa.
e. Familia atau suku.
f. Genus atau marga.
g. Species atau jenis.
Selain itu, di dalam klasifikasi makhluk hidup
menggunakan sistem yang disebut dengan
Sistem Binomial Nomenklatur (Sistem nama
ganda). Di dalam sistem Binomial
Nomenklatur mempunyai aturan-aturan
sebagai berikut:
1. Species terdiri dari dua kata, kata pertama
menunjukkan genus dan kata kedua
menunjukkan sifat spesifikasinya.
2. Kata pertama diawali dengan huruf besar dan
kata kedua dengan huruf kecil.
3. Menggunakan bahasa latin atau ilmiah atau
bahasa yang dilatinkan dengan dicetak miring
atau digaris bawahi.
Contoh : Nama species Pisang ; Musa
paradisiaca L
Genus : Musa
Species : paradisiaca
Pelaku pengidentifikasi oleh Linnaeus
disingkat dengan L
Beberapa alasan dalam klasifikasi
menggunakan bahasa latin, karena:
1. Agar tidak ada kekeliruan dalam
mengidentifikasi makhluk hidup karena tidak
ada nama makhluk hidup yang sama persis.
2. Nama ilmiah jarang berubah.
3. Nama ilmiah ditulis dalam bahasa yang sama
di seluruh dunia.
Menurut RH.Whittaker yang didukung oleh
banyak ahli biologi, pada tahun 1969
dikembangkan klasifikasi makhluk hidup
menggunakan sistem lima kingdom sebagai
berikut :
1 . Monera
2 . Protista
3 . Fungi
4 . Plantae
5 . Animalia
Kata Kunci :
klasifikasi makhluk hidup,klasifikasi makhluk
hidup kelas 7,biologi klasifikasi makhluk
hidup,klasifikasi hewan dalam bahasa
latin,klasifikasi hewan menurut filum beserta
keterangannya,nama ilmiah posang dalam
biologi,wacana tentang mahkluk hidup
Sumber : Artikel Biologi
Minggu, 01 September 2013
Download Buku Biologi SMA/MA kelas X
Berikut Buku Sekolah Elektronik (BSE) Biologi Kelas X. Bisa di Download secara gratis.
TUGAS BIOLOGI KELAS X MA MATHLA’UL ANWAR MATERI: Mengenal Biologi Sebagai Ilmu
A. Pilihlah salah satu jawaban
yang paling tepat!
1. Perbedaan antara ilmu pengetahuan
dan pengetahuan biologi terletak
pada ....
a. ilmu mempunyai objek dan
metode, pengetahuan tidak
b. pengetahuan diperoleh
melalui penelitian terencana
sedangkan ilmu tidak
c. pengetahuan bersumber
pada ilmu, sedangkan ilmu
bersumber pada masalah
d. pengetahuan diperoleh
tanpa sengaja dari obyek
sedangkan ilmu diperoleh dari
obyek tertentu dengan
metode khusus
e. pengetahuan mempunyai
objek tanpa metode
sedangkan ilmu mempunyai
objek sekaligus
menggunakan metode tertentu
2. Pengertian biologi yang paling tepat
dijabarkan sebagai ilmu ....
a. yang mempelajari arti dari
keseimbangan alam
b. yang mempelajari makhluk
hidup yang ada dan yang
pernah ada
c. yang mempelajari hubungan
antara produsen dan
konsumen
d. yang mempelajari semua
makhluk hidup yang sekarang
ada
e. yang mempelajari
keberadaan jaring-jaring
kehidupan di bumi
3. Objek material yang dikaji dalam
biologi adalah ....
a. makhluk hidup saja
b. makhluk hidup dan jasad
renik
c. makroorganisme dan
mikroorganisme
d. makhluk hidup dan yang
pernah hidup
e. makhluk hidup dan makhluk
tidak hidup
4. Hal pokok yang membedakan biologi
dengan ilmu-ilmu lainnya adalah ....
a. objek dasarnya d. metode
yang digunakan
b. objek formalnya e.
pengetahuan yang mendasari
c. objek materialnya
5. Ruang lingkup biologi yang dalam
pengkajiannya memerlukan alat bantu
berupa
mikroskop, misalnya ....
a. atom dan molekul
d. sel saja
b. organel, sel, dan jaringan
e. organ
c. bioma dan biosfer
6. Seorang dokter mencatat pada
seorang pasien terdapat gejala: suhu
tubuh cenderung tinggi selama 3 hari
terakhir, ada keluhan mual dan sakit di
ulu hati, keluar darah dari hidung
(mimisan), keluar bintik-bintik merah
pada permukaan kulit. Hasil
pemeriksaan laboratorium trombosit
sangat rendah. Berdasarkan gejala
tersebut ditegaskan diagnosis pasien
terserang penyakit DBD (deman
berdarah dengue), yang penyebarannya
melalui perantara nyamuk. Perilaku
nyamuk penyebab DBD merupakan
persoalan biologi pada tingkat ....
a. individu
d. ekosistem
b. populasi
e. biosfer
c. komunitas
7. Berikut ini yang bukan manfaat
mempelajari biologi secara moral
adalah ....
a. dapat memanfaatkan
sumber daya alam secara
bijaksana
b. tidak mudah percaya
dengan hal-hal yang berbau
mistik
c. mampu bersikap ilmiah
dalam menghadapi masalah
d. berani memanfaatkan hutan
dengan sekehendak hati
e. peduli terhadap keberadaan
makhluk hidup di sekitarnya
8. Berbagai upaya untuk peningkatan
produksi pangan diantaranya dilakukan
dengan
penyilangan berbagai varietas padi
untuk mendapatkan bibit padi unggul.
Penyilangan-penyilangan ini merupakan
penerapan cabang ....
a. anatomi
d. genetika
b. morfologi
e. ekologi
c. fisiologi
9. Salah satu manfaat biologi yang
paling mendasar bagi manusia adalah ....
a. jumlah penemuan biologi
yang semakin banyak
b. mampu mengurangi dan
meredakan permasalahan
lingkungan
c. lahirnya ahli-ahli biologi
yang berkecimpung di
berbagai kehidupan
d. makin bertambahnya
manusia yang mencintai ilmu
biologi
e. lahirnya sikap manusia yang
peduli pada kehidupan diri
dan makhluk lainnya.
10. Mekanisme gerakan otot yang
dipelajari dalam fisiologi gerak
merupakan cabang ilmu biologi yang
juga melibatkan ilmu lain, antara lain ....
a. matematika, dan fisika
d. ekologi kimia
dan statistik
b. kimia dan matematika
e. fisika dan
geofisika
c. kimia dan fisika
B. Jawablah pertanyaan berikut
ini!
1. Apakah yang dimaksud dengan ilmu
pengetahuan?
2. Sebutkan hal apa sajakah yang
menjadi objek kajian dalam biologi!
3. Cabang-cabang biologi apa sajakah
yang diperlukan untuk dapat
mengklasifikasikan hewan
dan tumbuhan? Sebutkan dan
jelaskan peranannya masing-masing!
4. Apakah cerita kuda terbang, negeri
dongeng, makhluk luar angkasa (aliens)
termasuk objek kajian biologi?
Mengapa?
5. Apakah ada bahaya dari mempelajari
biologi? Jika ada bagaimanakah upaya
untuk
menanggulanginya?
Sumber : BSE Biologi Untuk SMU/MA
Kelas X : Moch Anshori
Djoko Martono
Download Soal dalam format microsoft Word